Bumdes.id – Setelah melakukan observasi lapangan selama beberapa hari, Tim Bumdes.id (Syncore Indonesia) bersama Kepala Kampung Long Lanuk dan Badan Usaha Milik Kampung (BUMKamp) Long Lanuk menetapkan Pasar Desa sebagai unit usaha yang bakal didirikan BUMKamp Long Lanuk, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau, provinsi Kalimantan Timur.
Pasar Desa termasuk jenis usaha Holding yakni unit usaha yang bakal menyatukan berbagai jenis usaha lainnya dalam satu wadah. Pasar Desa dipilih Long Lanuk karena Kampung ini berada pada titik yang menghubungkan beberapa jalur perdagangan antardesa sehingga bakal strategis jika memiliki pasar desa.
Tim Bumdes.id berada di Kampung Long Lanuk sebagai pendamping BUMKamp yang bertugas melakukan identifikasi potensi desa untuk dikembangkan sebagai unit usaha bagi BUMKamp. Program pendampingan ini berlangsung sebagai kegiatan CSR PT Berau Coal yang fokus mendorong potensi lokal untuk mendorong kesejahteraan warga.
Kepala Kampung Long Lanuk Heri menyatakan, dirinya sangat mengapresiasi kinerja Tim Bumdes.id dalam proses identifikasi potensi desanya itu. Heri menyatakan, Tim Bumdes.id melakukan proses kegiatan pendampingan dengan runut hari per hari. Tim BUmdes.id juga telah membuat rangkaian rencana proses pembentukan pasar desa mulai dari rencana bangunan fisik, sistem, Infrastruktur hingga konsep yang harus dijalankan ketika pasar sudah beroperasi.
Munculnya rencana membangun Pasar Desa berarti menggeser rencana agenda yang awalnya menyasar pada pengelolaan bus pengantar anak sekolah sebagai kegiatan usaha yang bakal diserahkan pada BUMKamp. Tim CSR awalnya berencana merubah sistem operasional bus pengantar sekolah yang difasilitasi PT Berau Coal dari gratis menjadi berbayar.
Tetapi diskusi antarpihak yakni Kepala Kampung, Pengurus BUMkamp dan Tim CSR akhirnya setuju untuk mengganti rencana pengelolaan bus antar-jemput sekolah menjadi Pasar Desa. Salahsatu pertimbangannya, merubah kebiasaan antar-jemput yang tadinya gratis menjadi berbayar bakal butuh proses pendampingan yang lebih panjang.
Pasar Desa sendiri banyak dipilih sebagai salahsatu jenis usaha yang dikembangkan BUMDes di berbagai desa di belahan nusantara. Selain menciptakan pendapatan melalui sewa kios, lapak dan lainnya, pasar desa juga mampu menciptakan jalur-jalur ekonomi baru antardesa dan bisa merangkul banyak warga desa untuk mengais rejeki di sana.
Pasar Desa juga bisa menjadi tempat menjual berbagai produk desa sehingga menciptakan peningkatan pendapatan bagi warga di sekitar pasar. Belum lagi berbagai layanan jasa yang bakal muncul dari aktivitas dan keramaian pasar seperti transportasi, rumah makan dan sebagainya. (tim bumdes.id)