Bumdes.id – Seratus lebih pengusaha muda kreatif dari Kabupaten Tobasa, Simalungun, Humbang Hasundutan dan Tapanuli Utara, antusias mengikuti Toba Entrepreneur Bootcamp 2019 yang digelar di Samosir Cottage, Samosir. Anak-anak muda dengan berbagai jenis usaha ini mendapatkan beragam materi untuk mendongkrak bisnis kreatif mereka agar meraksasa.

Antusiasme yang kuat membuat suasana Bootcamp menjadi hangat dan meriah. Setiap kali dibuka sesi tanya jawab, para peserta dengan aktif melontarkan berbagai topik yang selama ini menjadi kendala mereka membangun usaha.

Narasumber Bootcamp 2019 Rudy Suryanto, SE., M.Acc., Ak., CA memberikan materi mengenai bagaimana melakukan lompatan bisnis dengan cara strategis. Para peserta juga mendapatkan pandangan-pandangan baru mengenai membangun masyarakat sadar wisata, tourism, pendidikan lingkungan dan berbagai daya dukung membangun potensi wisata. Materi ini diikuti dengan sangat serius seluruh peserta karena sebagian peserta memang menjalankan usaha di sektor wisata.

Tenun juga menjadi tema yang dibahas mengingat sebagian pengusaha juga bergerak di wilayah tenun. Ulos adalah tenun yang tak hanya indah tapi memiliki nilai yang tinggi dalam kehidupan masyarakat Batak. Sehingga menjadi salahsatu materi yang juga dibahas.

Tak hanya itu, peserta juga mendapatkan berbagai informasi mengenai bagaimana memasarka secara digital sehingga bisa bersaing dengan perkembangan pemasaran yang sekarang ini telah menggunakan sarana digital sebagai medianya.

Tak hanya mendapat kejelasan mengenai apa itu marketing digital melainkan juga mendapatkan ulasan mengenai bagaimana menciptakan foto produk yang marketable untuk meningkatkan penjualan produk mereka.

Hari kedua yang berlangsung 20 Februari 2019, para peserta diajak masuk ke ranah manajemen keuangan. Pemateri menunjukkan bahwa kunci sukses sebuah usaha sama sekali bukan tergantung pada modal uang yang ada melainkan lebih pada bagiamana mengelola keuangan dengan cara yang jitu.

Workshop Young Entrepreneur Bootcamp adalah program yang di jalankan Syncore sebagai salahsatu langkah menciptakan kontribusi bagi para wirausahawan kreatif Indonesia membangun dan mengembangkan kreativitas mereka. Ini adalah program yang terselenggara berkat kerjasama UNESCO, Yayasan Citi Indonesia dan Syncore. (tim bumdes.id)