Sekolah BUMDes mulai memperluas pendampingan BUMDes ke Medan, Sumatera Utara. Sekolah BUMDes bekerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) untuk menyiapkan Trainer – Trainer terbaik milik UMSU yang nantinya akan diterjunkan langsung untuk melakukan pendampingan ke BUMDes – BUMDes se-Sumatera Utara.
Melalui Pelatihan Training of Trainers (TOT) Pendamping BUMDes, para trainer yang memiliki disiplin ilmu berbeda-beda akan disatukan ke dalam satu visi yang sama, yaitu membantu BUMDes – BUMDes yang ada di Sumatera Utara untuk mewujudkan ekonomi desa yang mandiri.
TOT Pendampingan BUMDes dilaksanakan pada tanggal 26-28 Agustus 2019 di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara. Melalui kegiatan ini, UMSU menjadi penggerak pertama yang melakukan tindakan secara nyata untuk membantu BUMDes di Sumatera Utara. Pada TOT kali ini, UMSU menyiapkan 45 trainer terbaik dari berbagai macam disiplin ilmu yang siap untuk diterjunkan membantu BUMDes se-Sumut. Sekolah BUMDes membekali para trainer dengan tools utama dalam melakukan penggalian potensi usaha yang dapat dilakukan oleh BUMDes menggunakan Analisa 7 Bentang. Selain itu, para trainer juga dibekali pola pengelolaan keuangan BUMDes melalui aplikasi keuangan SAAB yang merupakan produk Sekolah BUMDes – Bumdes id.
Perlu diketahui, kegiatan TOT ini diinisiasi oleh UMSU untuk menindaklanjuti adanya alumni trainer dari Training of Trainers (TOT) yang diselenggarakan oleh Sekolah BUMDes pada tahun 2018 dimana UMSU mengirimkan tiga delegasi terbaiknya untuk mengikuti TOT pada waktu itu. Untuk menjaga keberlanjutan atas hal tersebut, maka UMSU kembali mempercayakan Sekolah BUMDes – Bumdes id untuk memberikan pelatihan kepada para trainer yang akan diterjunkan ke masyarakat.
Pada kegiatan ini, tidak lupa para peserta TOT melakukan kunjungan ke BUMDes Pematang Johar, Deli Serdang. Tujuan adanya kunjungan lapangan ini agar para calon trainer mendapatkan gambaran nyata bagaimana kondisi BUMDes yang ada di daerah Sumatera Utara. Selain melakukan kunjungan, para calon trainer juga mendapatkan tugas untuk menggali lebih dalam mengenai topik-topik yang sudah dibagi tiap kelompok oleh Sekolah BUMDes yang nantinya harus dikumpulkan sebagai syarat memperoleh sertifikasi trainer BUMDes yang diterbitkan oleh Sekolah BUMDes. (santyo/bumdes.id)