Beberapa hari yang lalu, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Biro Bina Pemberdayaan Masyarakat Sekretariat Daerah (Setda) menggandeng Bumdes.id untuk melakukan program pendampingan dan pelatihan bagi perangkat desa, pegiat bumdes dan aktivis desa yang berhubungan dengan pemberdayaan ekonomi desa. Acara tersebut digelar di Kalurahan Baturetno, Banguntapan Bantuk bertujuan untuk memperkuat peran pemerintah dalam mendampingi desa-desa di kawasan Daerah Istimewa Yogyakarta agar memiliki tata kelembagaan, pengelolaan dan perancangan business plan yang baik dalam mengelola desa dan mengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Salah satu pemateri yang juga Konsultan Bumdes.id, Fandi Wicaksono sedang memberikan materi dan mendamping secara langsung perangkat desa mengenai materi penguatan manajemen dan business plan pengelolaan desa dan BUMDes. Pelatihan ini bukan hanya bersifat teoritik semata, para peserta langsung praktek dengan mengisi kertas kerja untuk memahami langsung masalah-masalah di desa mereka, merancang penguatan manajemen dan langsung membuat business plan pengelolaan untuk menumbuhkan ekonomi desa, terutama untuk bangkit kembali di masa pandemi Covid-19 ini.
