Telah Lahir Aplikasi Bumdes.id, Semua yang Dibutuhkan BUMDes Ada Dalam ‘Satu Klik’ Saja

BUMDES.ID – Ada kabar baik bagi warga desa di berbagai penjuru nusantara. Baru-baru ini Bumdes.id me-launching program aplikasi bernama Bumdes. Bumdes adalah aplikasi berisi berbagai informasi dan program mengenai Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) mulai dari cara mendirikan, menjalankan hingga mengembangkan. Semua informasi yang Anda butuhkan mengenai BUMDes ada di sini.

Peluncuran dilakukan di Lantai 6 Tower Pertamina Universitas Gadjah Mada, (2/2) lalu. Peluncuran digelar sebagai salahsatu rangkaian acara Rembug Akademisi BUMDes yang dihadiri lebih dari seratus akademisi dari berbagai Perguruan Tinggi dari seluruh wilayah Indonesia.

Aplikasi ini dilahirkan Bumdes.id, salahsatu anak perusahaan Syncore Indonesia. Bumdes.id adalah lembaga yang fokus mendorong pengembangan ekonomi desa berbasis potensi lokal. Dalam beberapa tahun ini Bumdes.id memprakarsai lahirnya berbagai jaringan, forum komunikasi dan menciptakan jaringan komunikasi antarlembaga, perusahaan, desa dan berbagai stakeholder yang lain.

Potensi kekuatan yang sangat besar pada desa mendorong Bumdes.id menciptakan sebuah perangkat media multi content yang gampang diakses dari manapun di seluruh wilayah, termasuk luar negeri. Di dalamnya, Anda bisa menemukan konten berupa artikel, berita, video dan berbagai referensi penting mengenai BUMDes dan berbagai tema penting berkenaan dengan ekonomi desa.

Semua informasi itu bisa Anda dapatkan dengan gratis. Anda hanya perlu download Aplikasi melalui Playstore dengan nama bumdes.id. Isi kolom identitas sebagai member, setelah itu beragam informasi berada di tangan Anda, hanya dengan ‘Satu Klik’ saja.

Beragam jenis artikel bakal Anda temukan aplikasi ini mulai dari tata cara mendirikan BUMDes, cara mengidentifikasi peluang usaha di desa hingga kisah sukses BUMDes di berbagai pelosok nusantara. Termasuk pula berbagai video yang bakal menambah wawasan sekaligus bakal mendatangkan banyak inspirasi buat Anda terutama para pegiat BUMDes untuk dikembangkan di desa .

Hebatnya, di dalam aplikasi ini Anda juga bisa melibatkan diri dalam forum diskusi. Anda boleh mengeluarkan pandangan Anda mengenai isu seputar BUMDes dan berbagai hal mengenai pengembangan ekonomi desa pada forum diskusi yang ada di dalamnya. Forum ini akan memberikan pula banyak informasi baru bagi Anda, soalnya, komentar-komentar, ide, pertanyaan dan berbagai hal yang terlontar di sana murni disampaikan para pegiat desa secara langsung dan original. 

Aplikasi Bumdes.id adalah salahsatu instrumen yang diciptakan Syncore Indonesia melalui Bumdes.id sebagai sarana social education. “ Kami ingin memberikan cara yang paling mudah bagi siapapun di desa untuk bisa mendapatkan informasi penting mengenai bagaimana cara mengembangkan potensi desa sekaligus peluangnya,” ujar Direktur Niza Widyana Tito, Direktur Syncore Indonesia.

Selain Bumdes.id, Perusahaan Konsultan yang berkantor pusat di Yogyakarta ini juga merancang bangun Tim Konsultan yang akan mendampingi desa dalam membangun BUMDes, UMKM dan berbagai kebutuhan lain sehingga desa bukan lagi . “ Kami ingin desa-desa bisa dengan mudah menjalankan proses pengembangan ekonomi, karenanya kami juga telah siapkan metode pendidikan hingga konsultan untuk mendampingi desa,” kata Tito.

Berbagai program yang diciptakan Bumdes.id adalah rangkaian instrumen yang dirancang Bumdes.id agar desa-desa di berbagai belahan negeri ini tak hanya mampu membaca potensi diri tetapi harus pula mampu membaca peluang yang ada.Soalnya, semua desa sudah pasti memiliki potensi untuk dikembangkan. Hanya saja, sebagian besar warga di desa kesulitan mendapatkan akses untuk mendapatkan peluang. Menciptakan jaringan yang menghubungkan potensi dan peluang inilah yang dilakukan Bumdes.id. Maka kini desa bakal mendapatkan berbagai informasi penting hanya dengan ‘Satu Klik’ saja. (aryadji/bumdes.id)

2 Komentar

  1. salah satu yg mendesak untuk segera ditangani PT Mitra Bumdes Nusantara adalah distribusi lpg bersubsidi yg selama ini semakin melanggar banyak peraturan.
    Dan sebagian besar konsumen hanya bisa mendapatkan lpg bersubsidi tsb di tingkat pengecer/ warung/kios atau penjual keliling dg harga yang sangat tinggi ( antara Rp 20.000,- sampai Rp 30.000,- )
    Sementara yg diakui dlm peraturan hanya Pangkalan/ Sub Penyalur yg berhak menjual lpg bersubsidi tsb, dan ditentukan harga jual nya dg Surat Keputusan/ Peraturan Bupati/ Kota ttg HET ( Harga Eceran Tertinggi )
    Demikian semoga bermanfaat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

KUBET